Interview Kerja di PT. Panarub Industry ( Produsen Sepatu Adidas )

Halo kawan blogger, kali ini saya akan bercerita tentang pengalaman saya tes kerja di PT. Panarub Industry ( Produsen Sepatu Adidas ) di Tangerang. Hari itu tanggal 4 Januari 2018 saya mendapat telepon dari HRD PT. Panarub.
Saya : hallo..
Hrd : iya hallo, apa benar dengan bapak bayu hari wibowo.
Saya : iya benar bu.
Hrd : Ini saya dari Hrd PT. Panarub mengundang bapak untuk melakukan psikotest dan interview di perusahaan kami pada hari Jumat 5 januari 2018. Apakah bapak bersedia hadir?
Saya : Maaf bu kebetulan saya baru pulang kampung di Jogja untuk menjenguk ayah saya, kalau bisa dijadwalkan ulang untuk minggu depan. ( Harus jago nego guys, jangan bilang tidak bisaa 😁 )
Hrd : Okay bapak, kalau saya jadwalkan untuk tanggal 9 Januari 2018 bagaimana?
Saya : Okay bu saya bersedia. Terimakasih
Hrd : Okay bapak saya tunggu kedatangannya. Selamat sore.

Yaa kurang lebih begitu percakapan saya dengan HRD PT. Panarub Industry. Setelah itu saya langsung mencari tiket kereta untuk berangkat ke Jakarta, Ternyata untuk tiket sabtu dan minggu sudah habis gan. Terpaksa saya ambil tiket kereta hari senin sore dan sampe Jakarta pagi buta ( buat saya sudah biasa menggelandang di stasiun wkwkk ). Okay, hari Senin, 8 Januari 2018 telah tiba, saatnya kembali ke Kota penuh sesak Djakarta. Waktu itu saya sampai di Stasiun Pasar Senen pada hari Selasa, 9 Januari 2018 jam 2.30 am. Saya sangat mengantuk waktu itu, saya istirahat sebentar sambil menunggu Kereta Listrik (KRL) yang ke arah Tangerang yang buka jam 5 pagi. Dari stasiun pasar senen kalau naik KRL harus transit di stasiu  Duri, karena saya takut telat sampai PT. Panarub Industry maka saya memesan gojek menuju stasiun duri yang tidak terlalu jauh dari stasiu  pasar senen. Yup, sesampainya di stasiun duri saya langsung beli tiket dan menunggu kereta pertama yang menuju stasiun Tangerang. Sekitar jam 5.30 am kereta datang dan saya naik kereta tersebut, kebetulan masih pagi jadi masih sepi. Saya duduk dan tidak lama kemudian tenggelam dialam mimpi.

Dari Stasiun tangerang saya berjalan keluar kemudian memesan gojek lewat aplikasi. Memang benar kata temen saya yang sudah bekerja di PT. Panarub, lokasinya tidak jauh dari stasiun tangerang. Hanya sekitar 3 km, waktu itu saya gojek habis 7 ribu rupiah. Sesampainya di PT. Panarub Industry saya langsung menuju pos satpam untuk meminta ijin masuk. Setelah selesai melakukan registrasi di pos satpam saya disuruh menunggu di ruang tunggu HRD. Berselang beberapa menit ada juga teman-teman lain yang datang untuk melakukam tes kerja juga. Sekitar jam 9 kami disuruh masuk ke ruangan untuk melakukan psikotest disana, psikotest di PT. Panarub ini menurut saya standart seperti perusahaan lainnya ( soal cerita hitungan, lawan kata, persamaan kata, deret angka dan krapline). Setelah selesai psikotest langsung dilanjutkan untuk interview HRD, untuk interview HRD ini juga biasa saja, hanya menanyakan tentang kepribadian kita dan posisi yang kita inginkan atau tidak kita inginkan. Karena waktu itu selesai interview HRD sekitar  jam 12.00 siang maka ada beberapa dari kami yang disuruh menunggu untuk langsung interview dengan user. Termasuk saya waktu itu, akan tetapi ada beberapa teman juga yang disuruh pulang. Waktu itu tinggal 4 orang dengan saya, ternyata mengambil posisi yang sama yaitu manufacture excellence ( saya juga kurang paham dengan posisi ini, karena saya mendaftar tanpa menyebutkan posisi yang saya inginkan). Kemudian saya bertanya dengan orang- orang yang tersisa ( saingan saya ), saya cukup terkejut karena mereka ternyata sudah lama berpengalaman di industri yaitu di manufacture excellence. Saya langsung ciut nyalii gan, bagaimana tidak saya hitungannya masih fresh graduated. Waktu itu saya interview dengan user urutan kedua, yang urutan pertama waktunya cukup lama karena telah memiliki pengalaman yang cukup lama. Waktu saya dipanggil oleh user manufacture excellence beliau menanyakan pengalaman kerja saya sebelumnya, posisi yang disukai Dan  penempatan di pabrik mana. Dari yang saya lihat nampaknya user tidak terlalu tertarik dengan saya, mungkin saya kurang pengalaman kali ya dibanding dengan teman teman yang lain. Yupss, saya pulang dengan tertunduk lesu karena saya sudah tau hasilnya dari sikap user tersebut. Yoooooo,, buat teman teman pencari kerja jangan mudah patah arang ya karena belum tentu apa yang kita inginkan itu akan kita dapatkan semua. Karena saya yakin Tuhan punya rencana yang lebih baik untuk kita uyeeyeee. Okee sampai disini dulu cerita saya..lain kali akan saya ceritakan pengalaman saya yang lain. Thank you..